Jumat, 25 Juli 2014




Aku menemuinya bersandar di pintu rumahnya sendiri , Gadis yang lesu dan pipi yang tirus selalu kuingat ekspresinya seakan dia menantang langit dan menantang kehidupan yang ada . 
"Hei" 
Aku mencoba mengambil kosakata berbicara yang pas saat menemuinya di Kantin sekolah.
"Oh, Hei"
Dia berjalan berlalu meninggalkanku yang tidak sempat melanjutkan apa yang ingin kutanyakan. Saat di dalam kelas aku menatap kelas yang bersebelahan dengan kelasku dan  aku mencari gadis itu , gadis pucat bermata coklat dan berambut hitam legam yang panjang yang sudah mencapai garis pinggulnya sendiri akan tetapi rambut indahnya sangat tertata rapi dengan pita hitam yang diikatnya setengah kuncir kuda.
Cahaya Matahari sangat terik dan sudah mencapai tepat jendela kelasku sesegera aku menutup dengan gorden tapi sekelumit bayangan pita hitam itu menatapku dan mengalihkannya menatap matahari seakan dia menantang matahari yang begitu kuat cahayanya yang hampir saja melepuhkan mataku sendiri, terkecuali dia.
Aku mencoba melambaikan tanganku padanya memberi sedikit harapan dan juga kode agar matanya teralihkan padaku . Tapi, dia tetap saja melihat matahari seakan matanya sudah menjadi milik Langit.
Aku tidak mengetahui namanya dan dirinya akan tetapi diriku seakan tertarik dengan rahasia hidupnya entah itu kemisterusannya, atau tentang sifatnya yang membuatku ingin mengejar apa yang sedang disembunyikannya.
Aku menemuinya kembali , tepat saat aku keluar kelas saat pelajaran kelasku selesai . Dia terduduk termangu di kursi panjang taman sekolah , kadang tersenyum dan menghela napas hingga mengeluarkan secara penuh.
Aku hanya menangkap gerak-geriknya, menatapnya dibalik semak semak yang hanya beberapa meter darinya. Dia mencari sesuatu , matanya tidak henti-hentinya menatap kiri kanan, depan belakang . Seakan sesuatu yang hilang atau dirinya sendiri juga jiwanya yang hilang.
Dia beranjak dari kursinya mengibaskan belakang rok abu-abunya yang dia pikir kalau kotor atau terkena debu saat dia duduk. Dia beranjak pergi, dan aku juga hampir mengikutinya dari belaknag, tapi dia tiba-tiba berhenti . Dia menatap Pohon rindang dengan Batang pohonnya yang besar dan ranting-rantingnya yang kokoh, lalu dia memejamkan matanya dan mulutnya bergerak lembut seakan membisikkan sesuatu yang tidak bisa kudengar.
Krak!!!
Dia mengalihkan pandangannya, aku tidak sengaja menahan kakiku tepat di beberapa patahan ranting yang sudah lama berada di tanah tidak terurus oleh paman kebun sekolahku. Aku menenangkan diriku dan mencoba lagi mencari pijakan yang lebih leluasa bisa menahan beban tubuhku. Aku kembali mencari Gadis itu , dan tidak ada dia disana dia seakan hilang terbawa angin, seperti bunga Dandellion .

Senin, 21 Juli 2014




Selamat Pagi dan selamat beraktifitas bagi kalian semua yang lagi baca postingan Blog Domo ,
Domo sekarang akan posting tentang "Like and Dislike" dari Domo tapi tidak menutup kemungkinan kalo kalian juga mempunyai "Like and Dislike" yang serupa.
Dan, Tinggalkan masalah Puisi atau Short Story yang Domo posting di Blog karena Domo yakin kalian pasti Bosen dengan Postingan yang hanya berupa informasi, Puisi, Cerita dll. Dan lebih baik Domo posting tentang diri Domo Sendiri , Karena ada pepatah mengatakan "Tak Kenal maka Tak Sayang" . Jadi siapa aja yang sayang sama Domo yang Sederhana,Jelek, nggak ada manis-manis ini kalian benar-benar sama Domo. Errrrr, OK Tinggalkan basa basi ini kita capcus aja ke TKP *jeng jeng bunyi gamelan.

  • LIKE

Domo suka ngemil sesuatu yang manis dan sesuatu yang bikin Domo seneng apapun itu dari Kue, Permen, arum manis, Choki-Choki , Big Babol,Coklat, Ice Cream
 

  
Domo suka banget yang namanya Balon sama niup Balon Gelembung, Errr, Domo kayak anak-anak ya .
 
Domo juga suka Kalung dan Gelang tapi Domo nggak bisa make, Tapi Domo bakal nyoba make Gelang sama Kalung Kok. Dan Domo paling suka dengan Gelang Batu Amethyst (Kecubung) atau disebut juga Gelang Batu Cinta , warnanya yang terkesan lembut dan Domo suka banget liatnya, Domo lagi nyari-nyari tetep aja nggak ketemu sampe sekarang . Nggak tau dimana orang jualan.


 


Domo suka Bunga Matahari, Mawar, Melati, Tulip, Lily, dan juga Bunga pada rumput liar. oke, Domo suka semua Bunga.



Domo suka dengerin musik all genres kalo itu seru dan asyik buat didengerin , suka nyanyi sama juga alat musik kesukaan Domo yaitu Gitar.

Domo suka baca ensiklopedia , Novel Barat dan juga dalam Negeri , Motivasi  sama nulis.



Domo suka menyendiri diisi kesibukan kayak Bergumam nyanyi nyanyi nggak jelas, kadang muter-muter benda, Gigit-gigit Pulpen, Nulis Diary sama Nulis Puisi, Baca Buku,dengerin musik.

Suka liat Bintang kadang juga bikin Bintang, Suka nulis sesuatu di kaca yang berembun ketika pagi atau saat Hujan, dan suka dengan Hujan.








  • DISLIKE
Domo paling anti dan nggak suka dengan anak ayam yang baru menetas tak tekecuali dengan Angsa dibalik keimutan dan kecantikannya mereka kalo dideketin malah marah dan nyosor sampe ngejar ngejar domo




Domo paling nggak suka yang namanya sakit entah itu Demam, Batuk, Flu , atau sakit kepala. Dan akhir-akhir ini Kepala Domo sering sakit sampe jalan aja terasa nyut-nyutan .




Domo nggak suka kopi, errr suka sih tapi akhir-akhir ini Domo nyeruput sedikit sama ngirup sedikit bikin kepala sakit terus malah bikin cepet ketiduran. Weirdo banget ya Domo.


Oke, untuk menu postingan nanti adalah Short Story atas Request From My Little Aunts ChaCha. See You Next Time , And Thanks For Joining this Blog. Bye.






KABOOM....

Rabu, 16 Juli 2014

Sun and Flower





dia redup
dan 
disaat embun membasahinya
dia mencoba untuk berdiri kuat
dia hampir mengeluh
menyeka embun yang memberatkan dirinya
 juga perasaannya
rona jingga sudah terlukis indah
di antara gumpalan awan
dia melihat
yang menyerupai dirinya
di sekelilingnya
sudah menjadi sempurna
dia berlomba
dia menarik diri
menuju 
gelap malam
terus berjalan
disaat semua orang terdiam
dia 
kemudian terdiam
 lelah seakan 
rusak dan hancur kepingan tulang
di dalam dirinya
sayup sayup gelombang udara 
mengusik tubuhnya
 suara menggelegar 
membangunkan tubuhnya
semua seakam kecil dalam penglihatannya
di kembali bersedih
seakan dirinya bukan menjadi
bagian kesempurnaan
sayap sayap hilir mudik mengelilingiku
katanya
mereka sangat indah dan ribuan
katanya
aku merasa seperti bidadari

hei, kamu sangat indah
ya, kamu begitu terlihat diantara yang lain
kau bisa menyentuh matahari
lalu, dia bahagia
yakin dirinya adalah matahari
dia tersenyum
bermain
bersama para sayap
dengan ceria
menyambut matahari
dengan wajah yang  penuh
hingga
dirinya layu
tubuhnya yang besar kuat
merapuh
dia hanya melihat kegelapan
sayap sayap
mencarinya
hingga 
sayapnya patah
lalu
kehidupan baru
hadir
memberikan
kebahagiaan 
lagi




Mars






aku mencarinya menelusuri
Segala yang tersembunyi
Dia tiba tiba hadir di sini
Di dalam pengap
Dan juga hura-hura manusia
Beberapa hari 
Dia berlari menghilang
Menghindar
Dan terusik
Dirinya berpendar 
Sangat kuat 
Dirinya yang pemalu
Dan takut
Seakan menjadi jejak 
Diriku untuk menemukannya
Dirinya tersembunyi 
Bersama 
Dengan dirinya yang lemah
Lalu
Aku melihatnya
Kusipitkan setengah mata
Aku melihat suatu rona merah
Yang begitu cerah
Terhimpit 
Dengan rona yang lain
Dia 
Berpendar diantara yang lain
Seakan 
Dialah yang kucari
Tapi
Aku mencoba menyentuh
Menggapai
Dan juga berbicara
Tanganku
Perasaanku
Dan mulutku
Menjadi kaku
Mati
Dan membisu
Menjawab 
Segala kenyataan
Diriku
Tidak bisa menandinginya
Kamu memainkan
Peran yang ada 
Menjadi begitu 
Istimewa
Aku melihatmu
Bergembira ria dengan diriku
Bertepuk tangan
Dan dirimu masih termangu
Seakan jelas
Tidak terlihatnya diriku
Kubiarkan kau berpendar
Dengan yang lain
Dan aku 
Masih menunggumu
Entah bertahun tahun
Atau berapa masehi yang kujalani
Menunggumu hadir kembali
Biarpun kini
Diriku mengenangmu
Memeluk segala
Pendaranmu dan cahayamu
Di dalam perasanku
Dan mimpiku
Yang seterusnya
Akan
Bertemu kembali
Ketika dirimu
Pergi
Menuju ke planet lain
Menuju lautan himpunan
Antariksa
Bersama dirimu sendiri
Tanpa
Membawa diriku ikut
Bersuka ria
Denganmu
Dan tanpa
Perasaanku
Untuk dirimu yang tidak
Bisa tergapai



Selasa, 15 Juli 2014

Kilauan








Mereka 2 benda yang kutemui 
Pergi menuju remangnya malam
Aku hanya melihatnya dari jauh
Mereka mendekat
Lalu aku mendekat
Mereka terusik
Dan berlahan menghindar
Mereka 2 benda yang putih
Terdiam
Dan berputar
Sedangkan aku hanya menjaga jarak
Agar mereka tidak pergi
Mereka 2 benda yang indah
Tetap terdiam 
Dengan diriku yang masih terjaga
Sesuatu datang dan menjaga jarak
Beberapa benda selain 2 dari mereka
Mereka 2 benda yang begitu sempurna
Menggodaku
Menari nari dari kejauhan
Mereka bahagia 
Melihat diriku masih menjaga jarak
Mereka 2 benda yang menari
Masih tertegun
Dia terdiam 
Dan tetap saja dirinya yang lain menari
Tetapi seakan 
Rapuh
Dan 
Sedikit memudar 
Mereka 2 benda yang berbeda
Melihatku
Dan mengetahui diriku
Tetapi
Posisi mereka tidak berubah
Aku hanya tersenyum
Dan melambaikan tanganku
Dan mereka masih tertegun
Dengan berkutat
Dengan elemen kilauan yang ada




Senin, 14 Juli 2014

MUDIK ALA DOMO

Oke , Selamat Bersore Hari kalian para pembaca Postingan Dunia Bintang punyanya Domo.

Kali ini Domo pengen ngeposting masalah Mudik, Oke karena Bulan Ini adalah bulan Ramadhan dan juga Bulannya para perantau seperti Domo untuk Bermudik Ria .

 Yupzz,,,, karena Domo besok akan Bermudik Ria ke tempat Kakek dan Nenek ke daerah Jawa Tengah tepatnya di Magelang. Dan di Magelang terdapat namanya Candi Borobudur tapi Domo nggak pernah ke sana kasian banget ya.



    Kenapa sih Domo Mudiknya ke nggak Kalimantan Selatan padahal postingannya yang kemarin tentang Kalimantan Selatan . Domo juga sedikit bingung karena Postingan tentang Kalimantan Selatan itu dimana Domo dilahirkan dan dibesarkan hingga berusia 17 tahun.Karena orang tua Domo asli orang Jawa dan Ayah Domo adalah Pegawai Negeri Sipil jadi Domo saat di perut Mama udah ada di Kalimantan Selatan.  Dan jadilah Domo sebagai anak Kalimantan , Domo tetep bangga Loh karena disana Domo dilahirkan dan dibesarkan dengan suka dan duka dan dengan keceriaan dengan pengalaman yang banyak.
     Domo bermudik Ria ke Magelang karena disana ada keluarga Mama, disana Domo punya banyak saudara entah Domo ini dipanggil tante, atau Domo sendiri bilang Tante ke saudara Domo karena kebiasaan Mama dan Ayah Domo harus ngapalin segitu banyak saudara dan silsilahnya harus hapal sehingga kita tahu mana saudara yang tua maupun yang lebih muda harus dipanggil dengan sopan. 

 

Dan Domo hanya geleng-geleng kepala karena segitu banyaknya 
saudara dan gimana harus ngapalin dan juga 
Domo nggak inget nama nama saudara Domo. RAWRRRR!

Oke, nanti saja dengan Postingan Domo tentang Magelang nanti Domo ngepos lagi tentang Magelang kalo Domo udah disana. Key!!
Kali ini Domo akan merincikan segala persiapan mudik buat besok:
    Pertama kalian harus mesan tiket sebelum hari keberangkatan entah seminggu sebelumnya atau 2 hari sebelumnya, karena Domo hanya mudik jarak dekat saja jadi Domo memesan tiket Bis Malam, Malang-Magelang.
 
Ini dia Bis Malamnya Full Ac kadang kalo ketemu sopir yang suka Lagu campursari selalu beliau putar . Kikikikiki

   Kedua persiapkanlah baju-baju yang akan kalian Bawa dan Oleh-Oleh kardusan jadi kalian terlihat dianggap Mudik jangan sampe lupa dengan bawaannya nanti kalian nangis kejer .


 
 Bawa oleh-oleh banyak Ya!

 
Jangan sampe ketinggalan Tas nya juga

Dan bagi Domo sendiri Harus sekali untuk membawa perbekalan Manis buat di Emut sepanjang jalan. Bawalah Permen Cups-Cups agar tidak bosen dan ada kerjaan buat ngemutin Permen.

 Cemilan yang harus Dibawa takutnya pas tengah malem laper.

Charger lah Handphone kalian sebelum berangkat , takutnya yang selalu aktif dengan Akun Jejaring Sosialnya dan yang sallu suka musik bakal Galau gara-gara Handphonenya mati gara-gara keabisan charger.

 


 
 Bawalah Powerbank untuk jaga-jaga

Dan terakhir kalian harus menyiapkan hal ini sebelum kalian berangkat agar kalian selamat sampai tujuan dan tidak terjadi apa-apa dengan kalian. Yaitu Berdoa, jangan lupa meminta perlindungan Allah agar kita terhindar dari kecelakaan atau marabahay yang akan terjadi semoga setiap kita dalam perjalanan selalu lancar dan sampai dengan tujuan dengan selamat Amin.
 
Berdoalah sebelum melakukan aktivitas-aktivitas sehari-hari maupun saat kita bepergian.

Sabtu, 12 Juli 2014

Miss.MrMiss



   Domo punya temen baru namanya Miss X , dapetnya pas beli Kupon berhadiah. ahaha Becanda, Domo ketemu sama si Miss X ini ketika Domo pergi jalan jalan ke Kampus . Lama kelamaan akhirnya Domo semakin akrab sama si Miss X ini dan akhirnya entah kami jadi sahabat atau teman deket banget atau kayak gimana Domo juga bingung habis hubungan temenan Domo digantung mentah mentah sama Si Miss X.  Ok, teman Domo ini cewek loh kalian pasti tau kalo Miss itu pernyataan buat cewek bukan cowok Domo ingetin sekali lagi.
  Nah , Domo juga punya temen Cowok namakanlah dia si Mr,Miss . Bingung juga masalahnya entah dia Miss atau Mr . Domo ketemu sama Mr.Miss ketika jalan - jalan juga di Kampus . Err, kalo Domo inget inget Ketemu mereka berdua saat ada pelatihan. Entahlah, pelatihan apa mungkin sebagai pelatihan menjadi menantu yang baik ahaha, becanda.
   Nah, kembali ke cerita si temen Domo Miss X ini. Domo dan Miss X akhirnya tukeran nomor Hp, dan bertukar pikiran lewat sms tentang lika liku masalah kampus yang begitu memusingkan sampe sampe bikin stress atau kadang kadang ngebicarain hal ngalur ngidul yang nggak akan berhenti selesainya sampe ayam berkokok.
    Dan tibalah si Miss X ini galau , karena Domo ngeliat si Miss X ini setiap ada di Kampus mukanya kusam tidak bercahaya entah dia kurang beribadah atau dia jarang mandi, jalannya gontai , matanya kesana kemari kayak nyari Harta Karun tersembunyi , Kalo diajak ngomong akhir akhir ini dia agak nggak nyambung.
     Dan Domo pun selidiki masalah si Miss X dengan cara Detective Conan, berubah wujud menjadi anak kecil imut berkacamata dengan kecerdasan IQ diatas rata rata IQ Albert Einstein. 
    Akhirnya Miss X ini pun Galau tentang sesuatu hal yang menerpa hatinya bertubi tubi, dia menceritakan segalanya kepada Domo, dan Domo sebagai teman yang baik memberikan solusi dan juga saran bagaimana menanggapi hal masalah hati.
   Miss X menceritakan bahwa dia ada ketertarikan dengan Mr.Miss. Domo sedikit kaget sih masalahnya si Mr.Miss yang juga temen Domo , Dia ini Berbadan Cowok tapi sifatnya sedikit ke arah Cewek.  Tapi tetap saja dia memiliki ketertarikan sebagai seseorang yang Jatuh C.I.N.T.A, bagaimanapun seseorang yang jatuh Cinta itu melihat seorang Cowok itu jelek atau buruk di mata orang lain tapi di Mata seseorang yang Jatuh Cinta ini agak sedikit buram matanya karena mungkin matanya lagi Minus atau Plus atau lagi Sakit Mata sampe Belekan.
    Miss X menceritakan bahwa dia sudah memiliki perasaan ini lama sekali saat dia mendaftar Sebagai Mahasiswa Baru dan mengikuti pelatihan sebagai Mahasiswa Baru diam diam si Miss X ini meminta nomor Hp, dan juga jejaring sosial yang si Mr.Miss ini punya tanpa sepengetahuan Domo juga sih padahal waktu pelatihan itu Domo sekelas sama dua Orang Ini . Dia Stalker dari Akun Jejaring Sosial sampe sekelas lagi saat ada Pelatihan. Domo, masih mendengarkan dengan seksama sambil manggut manggut untuk memahami perasaan teman Domo si Miss X ini.
      Yang awalnya rautnya muram kini kembali cerah ketika dia mengatakan sangat bahagia ketika dia barengan pulang sama si Mr.Miss ini melewati Jembatan Kampus . Di Kampus Domo ada sebuah jembatan yang sangat indah dibawahnya ada aliran sungai dan bambu diseberangnya dengan taman bunga di sekitarnya.
     Karena , hari itu adalah hari terakhir pelatihan Kampus, kembali lagi raut muka si Miss X ini menjadi suram lagi. Karena itu adalah hari terakhir dia pulang bareng sama si Mr.Miss. Dia pun mengusulkan dengan penuh keberanian kepada Domo , kalau dia bakal nyatain perasaannya ke Mr.Miss walaupun itu nggak berarti harus pacaran. Miss X ini ingin memberitahukan perasaannya yang sebenarnya ke Mr.Miss bahwa Tuhan masih memberikan kebahagiaan kepada Mr.Miss kalau ada seseorang yang suka sama Mr. Miss sebagai seorang Cowok dan membuat si Mr.Miss lebih percaya bahwa dia memiliki ketampanan dan kepribadian yang melebihi kekurangannya itu menjadi sesuatu yang istimewa. 
     Miss X ini mengusulkan idenya didasari bahwa dia melihat akun jejaring sosial si Mr.Miss ini yang tidak mempunyai Foto diri aslinya melainkan menggunakan Foto imut berbulu yang menjadi peliharaan kebanggaan rakyat Mesir Firaun zaman dulu. Miss X pun melihat biodata diri si Mr. Miss yang mengatakan bahwa dirinya adalah seseorang yang jelek dan selalu bersedih. Karena tidak tahan akan kata kata Mr. Miss yang menjelekkan dirinya sendiri itu akhirnya si Miss X ini memberitahu kan ke Domo bahwa dia akan menyatakan perasaannya walaupun dianggap datar sama si Mr.Miss.
     Mr.Miss , yang Domo ketahui dari dirinya , Ya dia adalah tipikal cowok feminin yang cuek . Sefeminin apapaun ,sebagai seorang Cowok dia memiliki kepribadian Cowok yang begitu cuek sampe sampe dia nggak peduli orang lain itu ketimpa masalah apa tapi Domo yakin dengan di Mr.Miss ini bahwa dia adalah seseorang yang menghargai perasaan orang lain. Domo sering menyebut si Mr. Miss dengan Keriwil oke karena dia berambut Keriting yang jarang dimiliki seorang cowok dari kelahiran 1 :1000 di dunia ini.
      Lalu, Miss X ini pun sudah pergi duluan dengan si Mr.Miss  , dan Domo pun ditinggal lagi sendirian dengan wajah bertaring dan mata bulat yang terlalu jelek dipandang. Domo pun ingat akan perkataan Miss X bahwa dia bakal ngelewatin jembatan Kampus lagi. Dan benar Domo melihat mereka berdua, Domo tertawa dengan tingkah laku si Miss X ini yang begitu memaksa membuka pembicaraan dengan si Mr. Miss yang begitu terkenal dengan Dewa Cuek itu . Miss X pun menarik narik punggung tas yang berwarna hitam milik si Mr.Miss dengan sedikit paksaan. Yah, Domo mengerti dengan perasan si Miss X yang tentu saja malu untuk membuka pembicaraan masalah hatinya kepada seorang cowok. Domo melihat mereka dari kejauhan dan dari Raut si Miss X dia sangat tersipu malu tapi dia tetap berbicara dengan kosakatanya yang berulang dengan gerakan mulut yang begitu Domo ketahui dari Body languagenya " Aku Suka Kamu"dan dengan ditanggapi kecuekin raut wajah Mr.Miss yang berulang dengan diikuti mulutnya yang bergerak "Terus" secara berirama mengikuti kosakata Miss.X yang selalu berulang hingga mereka berdua sudah jauh dari pandangan Domo.
      Domo masih berada di Kampus saat mereka berdua menghilang dari pandangan Domo , karena Domo masih ada tugas pelatihan yang belum terselesaikan. Domo pun akhirnya mendapatkan kabarnya sendiri dengan petualangan keberaniannya si Miss X ini tentang perasaannya.
       Miss X bercerita bahwa sepanjang perjalanan pulangnya dia mengatakan perasaan sukanya pada si Mr.Miss berulang kali dan tetap saja di balas dengan datarnya, dengan pernyataannya si Miss X hanyalah main main saja dan sudah kebanyakan orang yang juga menyebutkan Mr. Miss seperti itu. Tetapi,Miss X begitu kesulitan untuk mengatur kata-katanya yang berantakan saat menyatakan perasannya dia begitu sulit untuk memberitahu pada si Mr.Miss bahwa Miss X menyatakan sukanya dalam artian yang berbeda tetap saja si Mr.Miss tetap dengan argumennya yang begitu datar dan menanggapinya begitu sangat sangat biasa saja dengan pengakuan Miss X.
      Miss X menyatakan bahwa dia tertarik dengan keunikan dan ketampanan yang Mr.Miss punya dan Mr.Miss mengatakan bahwa itu hanyalah bualan si Miss X, dan Miss X bersungguh sungguh dengan perkataannya sendiri pad Mr.Miss. 
     Mr.Miss sangat ragu dengan apa yang dikatakan Miss X akan perkataannya bahwa dirinya memang sudah banyak dikatakan orang orang bahwa dirinya sangat unik, dan Mr.Miss pun tiba tiba membandingkan dirinya dengan orang orang yang Mr.Miss memiliki ketampanan yang lebih , dan Mr.Miss mengira bahwa dia memiliki wajah di bawah rata-rata dan menganggap dirinya tidak setampan yang diperkirakan Miss X.
        Miss X tetaplah teguh dengan pendiriannya bahwa dia benar benar suka dan dia begitu sulit untuk menjelaskan kepada Mr. Miss bahwa dia suka bukan memuji tetapi memiliki suatu maksud tersembunyi yang sangat sulit dikeluarkan kepada Mr. Miss. Tetap saja bahwa Mr. Miss menganggap hal itu hanya biasa saja dan tidak terlalu penting baginya. 
         Domo mengerti cerita Miss X , pasti Miss X begitu kecewa dengan pernyataan yang dilontarkan sebagai angin lalu oleh Mr.Miss dan sikap Mr.Miss yang tidak peduli dengan perasaan yang dimiliki Miss X.
        "Itu sengaja Gue ungkapin sekarang karenaGue nggak akan ketemu lagi sama dia karena dia beda fakultas sama gue"
         " Gue ngerti kok perasaan Lo sama dia itu kek gimana, dan itulah akibatnya pernyataan seorang cowok yang begitu cueknya sama Lo apalagi sama gue temen biasanya dia"
         "Mo gue nggak peduli dengan pernyataan dia yang gitu nyakitin perasaan gue , gue nggak mau perasaan ini nambah jadi beban gue dan bakal jadi penyeselan "
         " Nggak akan jadi penyesalan Miss gue tau , Kalo Jodoh Lo nggak akan kemana"
         "Ya Gue percaya akan takdir Tuhan akan diri Gue, tapi biarlah gue berusaha dan biarkan Tuhan yang akan nentuin Nasib Gue,Mo"
        " Gue sebagai temen Lo Miss, ngedukung Lo kok, Gue juga ikut berdoa"
        " Nanti Gue akan usaha lagi pas tepat ngatur kosakata gue sendiri Mo,dan Lo harus berperan dalam Mak Comblang Ya"

   Domo langsung kaget dengan pernyataan si Miss X ini, Ya karena Miss X adalah teman Domo mau tak mau Domo juga harus ikut berperan dalam membantu perasaannya. Semoga Miss X selalu Miss dengan Mr. Miss walau pun perasaan mereka berdua itu terasa akan sedikit menghilang atau tidak akan pernah bertemu lagi , tapi tidak dipungkiri bahwa cerita unik ini mungkin akan berlanjut entah sampai kapan.